Ripple USD (RLUSD) Raih Dukungan Regulasi Penting di Timur Tengah

Ripple resmi mengumumkan bahwa stablecoin mereka, Ripple USD (RLUSD), telah diakui oleh Abu Dhabi Financial Services Regulatory Authority (FSRA) sebagai Fiat-Backed Accepted Token. Artinya, RLUSD sekarang bisa digunakan secara resmi di Abu Dhabi Global Market (ADGM)—sebuah langkah besar menuju adopsi institusional di kawasan Timur Tengah.

Menurut Jack McDonald, SVP Stablecoin Ripple, pengakuan ini memperkuat komitmen Ripple terhadap regulasi, transparansi, dan kepercayaan, yang menjadi pilar utama di sektor keuangan institusional. Ia menegaskan bahwa dengan kapitalisasi pasar di atas $1 miliar dan pemakaian yang makin luas untuk pembayaran dan kolateral, RLUSD mulai menjadi salah satu stablecoin USD favorit bagi pemain besar.

Sejak rilis di akhir 2024, RLUSD sudah melewati $1,2 miliar market cap, 100% didukung cadangan USD (1:1), dilengkapi segregasi aset, dan verifikasi pihak ketiga — memastikan keamanan level institusional.

Reece Merrick, Managing Director Ripple untuk Timur Tengah & Afrika, menyebut bahwa Uni Emirat Arab terus menjadi benchmark global dalam regulasi aset digital. ADGM juga memberi selamat kepada Ripple atas tonggak besar ini.

Dengan kejelasan regulasi ini, Ripple berharap RLUSD dapat semakin digunakan dalam pembayaran, on/off-ramp, dan market infrastructure melalui Ripple Prime. Ripple juga mengumumkan ekspansi aktivitas di Bahrain dan Afrika, serta adopsi awal teknologi pembayaran berbasis blockchain mereka oleh Zand Bank dan Mamo.