Kisah Mpok Alpa Jadi Korban Penipuan, Rp1,3 Miliar Raib Dibawa Sahabatnya Sendiri

Komedian Mpok Alpa Wafat, Simpan Kenangan dan Luka Mendalam di Balik Tawa
Jakarta, 15 Agustus 2025 – Dunia hiburan Tanah Air kembali berduka. Komedian sekaligus presenter, Nina Carolina, yang lebih dikenal dengan nama Mpok Alpa, meninggal dunia pada Jumat pagi di Rumah Sakit Dharmais, Jakarta Barat. Ia berpulang setelah cukup lama berjuang melawan kanker payudara, penyakit yang selama ini dirahasiakannya dari publik.
Perjuangan Kesehatan yang Disembunyikan
Kabar duka pertama kali disampaikan oleh sahabat dekatnya, Raffi Ahmad, melalui Instagram. Dalam salah satu acara televisi, Raffi bersama Irfan Hakim bahkan tak kuasa menahan air mata ketika mengingat sosok Mpok Alpa.
Selama beberapa bulan terakhir, Mpok Alpa menjalani pengobatan secara intensif. Penyakit kanker payudara yang dideritanya disebut berkembang sejak kehamilan anak kembarnya. Meski menghadapi kondisi berat, ia tetap berusaha tampil ceria di layar kaca, sehingga banyak orang tidak menyadari derita yang ia tanggung.
Kehilangan Besar: 4 Anak yang Ditinggalkan
Mpok Alpa meninggalkan empat orang anak, termasuk sepasang anak kembar bernama Raffi Ahmad Darmadina dan Raffa Ahmad Darmadina yang lahir pada Oktober 2024. Kehilangan sang ibu membuat keluarga sangat terpukul. Putri sulungnya, Sherly, bahkan dikabarkan pingsan saat prosesi pemakaman. Suaminya juga terlihat sangat terpukul hingga harus menggunakan bantuan oksigen di lokasi pemakaman.
Sebuah Kenangan Pahit dari Penipuan Bertubi-tubi
Di balik tawa dan keceriaannya di layar kaca, Mpok Alpa menyimpan luka mendalam akibat sejumlah kasus penipuan yang menimpanya. Tidak hanya sekali, ia tercatat mengalami penipuan hingga empat kali dengan total kerugian yang fantastis.
-
Kasus Rp 1,3 miliar oleh sahabat dekat
Pada tahun 2018, Mpok Alpa mempercayakan uang hasil kerja kerasnya kepada sahabat yang dianggap seperti keluarga sendiri. Uang itu dikumpulkan untuk membangun rumah impian dan membeli kendaraan. Namun pada awal 2019, sahabat tersebut justru menghilang bersama uang sekitar Rp 1,3 miliar. Kejadian itu membuat rumah yang diimpikannya tidak pernah terwujud. -
Kasus Rp 2 miliar oleh orang kepercayaan
Pada 2024, Mpok Alpa kembali mengalami penipuan, kali ini dilakukan oleh orang yang pernah bekerja bersamanya. Ia kehilangan sekitar Rp 2 miliar karena pelaku tidak membayarkan kewajiban finansial yang seharusnya dipenuhi. Dalam sebuah wawancara, Mpok Alpa mengaku sangat kecewa karena pelaku justru menghindar ketika ditagih. -
Kasus penipuan online
Ia juga pernah memesan speaker seharga Rp 5,5 juta secara daring, tetapi barang yang datang justru kopi sachet. Peristiwa ini sempat ia ceritakan dengan nada getir, meski mencoba menanggapinya dengan candaan.
Secara keseluruhan, total kerugian Mpok Alpa akibat berbagai penipuan ini diperkirakan mencapai lebih dari Rp 3 miliar.
Upaya Hukum dan Keinginan Damai
Dalam kasus Rp 1,3 miliar, Mpok Alpa sempat memberi waktu kepada pelaku untuk menunjukkan itikad baik. Namun karena tidak ada tanggapan, ia akhirnya melapor ke kepolisian pada awal 2023. Sementara dalam kasus Rp 2 miliar, ia sempat mengungkapkan amarahnya kepada publik dan berencana membawa awak media untuk mempermalukan pelaku jika tidak ada penyelesaian.
Warisan Sosok: Dari Dangdut hingga Komedi
Nina Carolina lahir pada 12 Maret 1987 di Jakarta. Sejak kecil ia sudah menekuni dunia musik dangdut dan sempat beberapa kali tampil bersama penyanyi terkenal seperti Elvy Sukaesih. Popularitasnya mulai meningkat ketika video parodinya dengan logat Betawi berjudul "ajak ke mal" viral di media sosial pada 2018.
Dari situlah ia masuk ke dunia komedi televisi dan menjadi bagian dari sejumlah program populer, seperti Opera Van Java, Pesbukers Ramadan, Pagi-Pagi Pasti Happy, dan FYP. Selain itu, ia juga merilis beberapa lagu dangdut, di antaranya Ke Emol pada 2018 dan Mati Rasa pada 2020.
Kesimpulan
Mpok Alpa adalah sosok yang penuh warna: menghibur banyak orang dengan kelucuannya, namun diam-diam berjuang menghadapi penyakit berat dan kekecewaan akibat ditipu orang terdekat. Di tengah semua cobaan itu, ia tetap berusaha memberikan yang terbaik bagi keluarga dan para penggemarnya.
Kini, kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi dunia hiburan Indonesia. Namun, kenangan tentang tawa dan ketegarannya akan selalu hidup di hati para sahabat, keluarga, dan penggemar setianya.
0 Comments