Harga Bitcoin di Korea Selatan Lebih Rendah Sedikit Dibanding Pasar Global

Harga Bitcoin (BTC) di Korea Selatan saat ini tercatat sedikit lebih rendah dibanding rata-rata global. Menurut data terbaru, CoinMarketCap mencatat harga BTC di $115.514, sementara di bursa Korea Upbit tercatat $115.133 — atau sekitar 0,33% lebih murah.

Diskon ini lebih kecil dibanding hari Sabtu, yang sempat berada di kisaran 0,57%. Menariknya, lebih dari seminggu lalu pada 6 September, harga BTC di Korea justru diperdagangkan dengan premium lebih dari 1%. Beberapa hari sebelumnya, 3 September, kondisi berbalik menjadi diskon 0,65%.

Perubahan ini terjadi sangat cepat dan sulit diprediksi. Contohnya, pada 22 Agustus, diskon di Korea sempat menyentuh 1,58%, tapi hanya tiga hari kemudian berubah jadi premium 2,02%. Belakangan ini, selisih harga memang lebih kecil, namun tetap terlihat jelas.

Awal tahun ini, dari Desember 2024 hingga Juli 2025, harga BTC di Korea Selatan lebih sering berada di premium stabil, bahkan sempat tembus lebih dari 8% pada Februari 2025.

Sementara itu di Amerika Serikat, Coinbase Premium Index hanya menunjukkan premium tipis sekitar 0,04% dibanding Binance. Premium di Korea biasanya menandakan permintaan kuat dari trader ritel lokal, sedangkan premium di Coinbase mencerminkan meningkatnya minat investor asal AS.

Saat ini, harga BTC berada sedikit di bawah $116.000, atau sekitar 4% lebih tinggi dibanding minggu lalu. Pada Minggu malam, harga global BTC tercatat di $115.923, sementara di Upbit $115.596.

Naik-turunnya premium dan diskon ini menunjukkan bagaimana permintaan dan likuiditas bisa cepat berubah di tiap wilayah. Bagi trader, kondisi ini bisa jadi peluang sekaligus tantangan.

Untuk sekarang, pergerakan BTC masih sideways tanpa tren yang jelas. Arah besar berikutnya akan ditentukan apakah bulls (pembeli) atau bears (penjual) yang mengambil kendali. Di Korea Selatan, perubahan cepat antara premium dan diskon sering menjadi sinyal awal sentimen pasar sebelum tercermin di level global.