Trump Beri Sinyal Akan Meninjau Kasus Pengembang Samourai Wallet di Tengah Desakan Pemberian Pengampunan

Trump Beri Sinyal Akan Meninjau Kasus Pengembang Samourai Wallet di Tengah Desakan Pemberian Pengampunan

Trump Sebut Akan Meninjau Kasus Pengembang Samourai Wallet

Mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan akan “meninjau” kasus pengembang Samourai Wallet, Keonne Rodriguez, setelah ditanya soal kemungkinan pemberian grasi. Pertanyaan tersebut diajukan oleh seorang jurnalis Decrypt dalam sebuah acara publik. Trump menyebut dirinya sudah mengetahui kasus tersebut dan meminta Jaksa Agung AS, Pam Bondi, untuk melihatnya lebih lanjut.

Dukungan dari komunitas crypto terus mengalir kepada Rodriguez dan rekannya, William Lonergan Hill. Banyak pihak menilai kasus ini berkaitan dengan isu privasi keuangan, hak self-custody aset kripto, serta apakah pengembang harus bertanggung jawab atas penggunaan software non-kustodial oleh penggunanya. Kasus ini juga kerap dibandingkan dengan perkara Tornado Cash.

Rodriguez dan Hill ditangkap pada April 2024 oleh otoritas AS di New York. Jaksa menuduh keduanya menjalankan bisnis pengiriman uang tanpa izin melalui layanan mixing di Samourai Wallet dan membantu pencucian uang. Pemerintah AS mengklaim layanan tersebut terkait lebih dari US$2 miliar transaksi ilegal sepanjang 2015–2024. Namun, para kritikus membantah tuduhan tersebut dan menilai pengembang tidak seharusnya disalahkan atas tindakan pengguna aplikasi.

Keduanya sempat mengajukan pembelaan tidak bersalah, tetapi kemudian menerima kesepakatan hukum (plea deal) pada Juli 2025. Rodriguez dijatuhi hukuman lima tahun penjara pada November 2025, didenda US$250.000, serta menjalani masa percobaan selama tiga tahun. Sementara itu, Hill dijatuhi hukuman empat tahun penjara pada bulan yang sama.

Trump sebelumnya dikenal cukup ramah terhadap komunitas crypto. Tak lama setelah dilantik pada Januari, ia memberikan grasi penuh kepada Ross Ulbricht, pendiri Silk Road.

Setelah pernyataan Trump menjadi viral, Rodriguez mengatakan bahwa tantangan terbesar dalam upaya mendapatkan grasi adalah menarik perhatian Trump. Ia menilai Trump memahami apa yang disebutnya sebagai “lawfare” atau penggunaan hukum sebagai alat politik, dan percaya bahwa jika kasus ini ditinjau secara mendalam, Trump bisa memberikan grasi.

Hingga kini belum ada kepastian apakah Trump akan memberikan pengampunan kepada pengembang Samourai Wallet. Namun, perhatian publik yang kembali muncul telah menghidupkan kembali perdebatan soal privasi finansial, pengembangan open-source, dan sejauh mana penegak hukum dapat menuntut pengembang dalam ekosistem kripto.