Harga Emas Antam 24 Karat Cetak Rekor Baru di September 2025, Investor Kian Waspada

Harga emas batangan 24 karat produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali menorehkan sejarah baru di awal September 2025. Pada perdagangan Rabu, 3 September 2025, harga emas Antam tembus ke level Rp2.035.000 per gram, naik Rp26.000 dibandingkan sehari sebelumnya yang berada di angka Rp2.009.000 per gram.

Lonjakan ini menjadikan harga emas Antam mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah. Sebelumnya, rekor harga tertinggi emas tercatat pada 22 April 2025 sebesar Rp2.016.000 per gram. Artinya, dalam kurun waktu kurang dari lima bulan, harga emas berhasil kembali menanjak dan melewati level psikologis baru.

Buyback Emas Juga Naik

Selain harga jual, harga buyback emas Antam ikut mengalami penyesuaian. Antam kini membeli kembali emas batangan masyarakat di harga Rp1.882.000 per gram, naik Rp26.000 dari posisi sebelumnya Rp1.856.000.

Sebagai catatan, harga buyback ini menjadi acuan utama bagi investor yang ingin melepas kepemilikan emas mereka ke Antam. Namun, sesuai ketentuan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, transaksi buyback senilai di atas Rp10 juta akan dikenakan PPh 22 sebesar 1,5% bagi pemilik NPWP dan 3% bagi non-NPWP. Pajak tersebut dipotong langsung dari nilai transaksi.

Faktor Pendorong Kenaikan Harga Emas

Kenaikan harga emas global maupun domestik dipengaruhi sejumlah faktor, antara lain:

• Geopolitik global: Ketegangan di Timur Tengah serta perlambatan ekonomi Tiongkok membuat investor mencari aset aman (safe haven) seperti emas.

• Kebijakan The Fed: Spekulasi bahwa bank sentral AS (Federal Reserve) akan menunda pemangkasan suku bunga mendorong volatilitas di pasar keuangan. Hal ini membuat emas semakin diminati sebagai lindung nilai.

• Nilai tukar rupiah: Depresiasi rupiah terhadap dolar AS dalam beberapa hari terakhir juga menambah tekanan pada harga emas domestik.

Ekonom menilai, harga emas berpotensi tetap berada di tren naik sepanjang kuartal IV 2025, terutama jika ketidakpastian global berlanjut.

Antam Jadi Incaran Investor Ritel

Kenaikan ini membuat emas batangan Antam semakin diminati masyarakat Indonesia, khususnya kalangan investor ritel yang mencari aset aman. Selain lewat gerai Logam Mulia Antam, produk emas juga tersedia di berbagai platform seperti Pegadaian, e-commerce resmi, dan marketplace keuangan digital.

Namun, para analis mengingatkan agar investor tetap berhati-hati. Kenaikan harga yang terlalu cepat bisa memicu aksi ambil untung (profit taking) sehingga harga sewaktu-waktu terkoreksi.

Daftar Harga Emas Antam 24 Karat, Rabu 3 September 2025

Berikut daftar harga emas batangan Antam di berbagai ukuran:

• 0,5 gram: Rp1.067.500

• 1 gram: Rp2.035.000

• 2 gram: Rp4.010.000

• 3 gram: Rp5.990.000

• 5 gram: Rp9.950.000

• 10 gram: Rp19.845.000

• 25 gram: Rp49.887.000

• 50 gram: Rp98.895.000

• 100 gram: Rp197.712.000

• 250 gram: Rp494.015.000

• 500 gram: Rp987.820.000

• 1.000 gram: Rp1.975.600.000

Prospek Emas ke Depan

Berdasarkan laporan terbaru World Gold Council (WGC), permintaan emas secara global diperkirakan meningkat 7% sepanjang 2025, didorong oleh bank sentral dunia yang terus memperbesar cadangan emasnya. Indonesia juga tercatat sebagai salah satu negara dengan tren konsumsi emas ritel yang stabil tinggi, terutama menjelang akhir tahun di mana masyarakat biasanya meningkatkan belanja untuk kebutuhan investasi maupun perhiasan.

Dengan tren kenaikan ini, banyak analis memperkirakan harga emas Antam bisa kembali menguat ke level Rp2.100.000 per gram jika kondisi global semakin tidak pasti. Namun, investor disarankan untuk melakukan diversifikasi agar tidak hanya bergantung pada satu instrumen investasi.