Harga Token ZKJ Polyhedra Network Anjlok 83% — Ini Penyebabnya

Pada hari Minggu, harga token ZKJ dari Polyhedra Network turun drastis — dari $1,92 menjadi sekitar $0,32 hanya dalam beberapa jam. Penurunan ini lebih dari 80%. Tim Polyhedra Network menjelaskan beberapa alasan yang menyebabkan crash ini terjadi.

Dalam sebuah postingan pada hari Senin, mereka menyebut ada lima penyebab utama turunnya harga ini:

1. Serangan terkoordinasi yang menguras likuiditas (dana yang tersedia untuk diperdagangkan) di blockchain.
2. Deposit besar token ZKJ oleh perusahaan bernama Wintermute ke bursa terpusat (platform trading besar).
3. Rangkaian likuidasi paksa (penjualan otomatis karena margin kurang) di bursa tersebut.
4. Beberapa dompet bekerja sama menyerang pasar dengan menarik likuiditas dari pool trading penting di PancakeSwap (bursa desentralisasi).
5. Ini menyebabkan penjualan agresif token ZKJ, terutama di pasar yang likuiditasnya lemah dan tidak seimbang.

Tim Polyhedra menyebut satu alamat Wintermute memindahkan lebih dari 3,39 juta token ZKJ ke bursa tepat saat harga anjlok, yang makin memperparah situasi.

Polyhedra menduga tindakan ini menghilangkan dukungan pasar penting, sehingga harga mudah jatuh cepat. Crash ini menghapus sekitar $500 juta nilai token. Sebelum ini, harga ZKJ stabil di sekitar $2 sejak Desember 2024. Saat artikel ini ditulis, harganya sekitar $0,39.

Siapa yang Bertanggung Jawab?

Polyhedra menunjuk pada transaksi tidak biasa yang melibatkan pasangan trading ZKJ/KOGE. KOGE adalah token tata kelola yang terkait dengan grup Binance bernama BNB48 Club. Co-founder Polyhedra bilang KOGE “membuat kami rugi semua,” artinya dia merasa tim KOGE ikut menyebabkan kerugian ini.

Namun, pihak yang terkait dengan KOGE membantah mereka melakukan dump token atau menyebabkan harga turun. Mereka mengatakan tim mereka tidak terlibat dalam penurunan harga ini.