DOKU Luncurkan PayChat: Bayar Langsung Lewat WhatsApp

DOKU Luncurkan PayChat: Bayar Langsung Lewat WhatsApp

DOKU Luncurkan PayChat: Fitur Inovatif Transaksi Langsung di WhatsApp, Gandeng Meta untuk Dukung UMKM Indonesia

Jakarta, 5 Agustus 2025 — DOKU, salah satu pelopor layanan pembayaran digital di Indonesia, resmi menggandeng Meta Platforms Inc., perusahaan induk WhatsApp, untuk menghadirkan PayChat—sebuah fitur inovatif yang memungkinkan pelaku usaha menyelesaikan proses transaksi langsung dalam percakapan WhatsApp, tanpa perlu berpindah aplikasi.

Inovasi ini dirancang untuk memudahkan pelaku UMKM dalam mengelola proses jual-beli, dari menerima pesanan hingga menyelesaikan pembayaran, secara lebih efisien dan terintegrasi. PayChat hadir sebagai jawaban atas tantangan yang selama ini dihadapi oleh banyak pelaku usaha yang masih menjalankan transaksi secara manual dan terpisah antara aplikasi chat dan pembayaran.

“Selama ini proses penjualan dilakukan melalui platform yang berbeda. Misalnya, order diterima di WhatsApp, lalu konfirmasi stok, pengiriman invoice, hingga transfer pembayaran dilakukan secara manual. Hal ini sering menyebabkan kesalahan pencatatan dan rekonsiliasi,” jelas Rachma Kandini, Vice President of Biller as a Service di DOKU. “Dengan PayChat, semua tahapan tersebut dapat diselesaikan dalam satu alur percakapan, langsung di WhatsApp.”


WhatsApp: Platform Pilihan Strategis

Pemilihan WhatsApp sebagai media utama bukanlah kebetulan. Dengan lebih dari 100 juta pengguna aktif di Indonesia, WhatsApp menjadi platform komunikasi yang paling umum digunakan oleh masyarakat, termasuk para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

“Di Indonesia, hampir semua orang menggunakan WhatsApp. Data terakhir menunjukkan bahwa lebih dari 99% pelaku UMKM memanfaatkan WhatsApp untuk berkomunikasi dengan pelanggan,” ungkap Rama Prahara, Chief of Product Experience DOKU.

Dengan potensi adopsi yang tinggi, integrasi fitur pembayaran langsung melalui WhatsApp diharapkan dapat mempercepat digitalisasi UMKM yang selama ini terhambat oleh keterbatasan teknologi dan kompleksitas sistem pembayaran digital.


Fitur PayChat: Apa Saja yang Ditawarkan?

Beberapa kemampuan utama yang ditawarkan PayChat meliputi:

  • Penerimaan pesanan langsung dari chat pelanggan.

  • Pencatatan data pelanggan secara otomatis.

  • Notifikasi stok barang secara real-time.

  • Pembuatan invoice otomatis.

  • Proses pembayaran terintegrasi dengan DOKU melalui tautan langsung (payment link) yang dapat diklik di dalam chat.

  • Rekonsiliasi transaksi secara otomatis, sehingga pelaku usaha tidak perlu melakukan pengecekan manual di banyak platform.

Fitur ini juga terhubung dengan sistem backend DOKU dan mendukung berbagai metode pembayaran, mulai dari transfer bank, e-wallet, hingga pembayaran dengan kartu.


Dukungan untuk Digitalisasi UMKM

Peluncuran PayChat menjadi bagian dari strategi DOKU untuk memperluas inklusi keuangan dan digitalisasi sektor UMKM di Indonesia. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, UMKM berkontribusi sebesar 61,1% terhadap PDB nasional, namun hanya sekitar 23% yang telah mengadopsi teknologi digital secara menyeluruh.

Melalui PayChat, DOKU berharap dapat membantu mempercepat adopsi digital dengan solusi yang sederhana, relevan, dan mudah digunakan. PayChat juga dirancang agar dapat digunakan oleh pelaku usaha dari berbagai sektor—mulai dari kuliner, fesyen, jasa, hingga reseller online.

 


Kolaborasi DOKU dan Meta: Langkah Awal ke Ekosistem Pembayaran Sosial

Kerja sama antara DOKU dan Meta menjadi sinyal penting bagi masa depan social commerce dan chat-based transactions di Indonesia. Tren ini telah berkembang pesat di negara-negara seperti India, Brasil, dan kini mulai menunjukkan potensi besar di Asia Tenggara.

PayChat bukan hanya sekadar alat pembayaran, tapi menjadi bagian dari ekosistem percakapan yang memungkinkan interaksi bisnis lebih humanis, cepat, dan terpercaya.


Rencana ke Depan dan Dukungan Ekosistem

DOKU menyampaikan bahwa dalam beberapa bulan ke depan, mereka akan memperluas integrasi PayChat ke platform lain seperti Facebook Messenger dan Instagram DM. Selain itu, mereka juga berencana menambahkan fitur AI chatbot untuk membantu pelaku usaha menjawab pertanyaan pelanggan secara otomatis.

Sementara itu, pelatihan digital dan literasi teknologi akan digencarkan melalui kerja sama dengan berbagai asosiasi UMKM dan komunitas bisnis di seluruh Indonesia.

“Kami percaya masa depan transaksi digital akan terjadi dalam percakapan. Dan melalui PayChat, kami ingin menjadi yang terdepan dalam transformasi tersebut,” tutup Rachma Kandini.


Kesimpulan

Dengan peluncuran PayChat, DOKU kembali mempertegas posisinya sebagai inovator dalam industri pembayaran digital nasional. Kolaborasi dengan Meta membuka peluang baru untuk menghubungkan jutaan pelaku usaha dengan pelanggan secara lebih efisien melalui platform yang sudah akrab mereka gunakan setiap hari—WhatsApp.

Inisiatif ini tak hanya mendukung efisiensi bisnis, tetapi juga menjadi bagian dari upaya strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.